Rupiah Anjlok, Industri Penerbangan Domestik Meningkat

Rupiah Anjlok, Industri Penerbangan Domestik Meningkat

Ilustrasi: (Foto: Okezone)
JAKARTA - Melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dianggap menjadi penyebab meningkatnya penerbangan domestik pada Mei 2015. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, penerbangan domestik meningkat 5,98 persen pada Mei dibandingkan April 2015.

"Ini dugaan kami salah satunya dengan nilai dolar meningkat, kurs Rupiah melemah ini ada beberapa pembicaraan di lapangan, banyak yang mengalihkan tadinya liburan ke luar negeri beralih ke domestik," kata Kepala BPS Suryamin di kantornya, Senin (1/6/2015).

Ia melanjutkan, jumlah penumpang angkutan udara domestik pada April 2015 sebanyak 5,4 juta orang atau naik 5,98 persen dibanding bulan sebelumnya. Peningkatan jumlah penumpang terjadi di Bandara Juanda-Surabaya sebesar 16,32 persen, Ngurah Rai-Denpasar 5,60 persen, Kualanamu-Medan 3,07 persen dan Soekarno Hatta - Jakarta 0,13 persen.

Sementara itu, lanjutnya, penerbangan internasional menurun 1,23 persen dari 1,14 juta ke 1,12 juta. Namun, jika dibandingkan Februari, angka tersebut masih cukup tinggi.

"Ini April masih cukup tinggi, karena pada Februari kemarin di bawah 1 juta penumpang," ujar dia.

(rzy)

sumber : http://economy.okezone.com/read/2015/06/01/320/1158453/rupiah-anjlok-industri-penerbangan-domestik-meningkat