Kubu Ical Bantah Serang Kantor DPP Golkar

Kubu Ical Bantah Serang Kantor DPP Golkar

Selasa, 9 Juni 2015 - 11:33 wib

Tantowi Yahya (foto: Okezone)

Gunawan Wibisono

Jurnalis

• Share on Facebook
• Share on Twitter
• Share on Google

A A A

JAKARTA - Kantor DPP Partai Golkar di Jalan Anggrek Nely Murni, Palmerah, Jakarta Barat, diserang sejumlah orang tidak dikenal. Disinyalir penyerangan tersebut dilakukan oleh kubu Aburizal Bakrie (Ical).

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP Partai Golkar kubu Ical, Tantowi Yahya, menegaskan bahwa tuduhan tersebut tidaklah benar. Pasalnya, sejak awal Golkar di bawah pimpinan Ical tidak pernah barmain secara arogan, terlebih menyewa preman untuk melakukan penyerangan.

"Saya yakin publik tahu yang mana yang mengedepankan etika dan dialog dalam mencari kebenaran. Yang mana yang mengedepankan kekerasan dalam mencari pembenaran. Masyarakat sudah tidak bisa dibohongi dengan pemutaranbalikkan fakta seperti itu," ujar Tantowi saat dikonfirmasi, di Jakarta, Selasa (9/6/2015).

Wakil Ketua Komisi I DPR RI itu menambahkan, penyerangan tersebut semacam penggiringan opini. Bahkan, lanjut dia, kubu Agung Laksono selalu melakukan penggiringan opini tersebut jauh sebelum putusan dari Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) dimenangkan oleh Ical.

"Dari dulu sudah terjadi penggiringan opini. Syukurlah pengadilan tidak termakan dengan permainan ini. Kita menang karena memang kita benar," katanya.

Oleh karena itu, agar kejadian tersebut tidak terulang, kubu Agung Laksono diharapkan meninggalkan kantor DPP. Sebab, hal itu merujuk pada keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara yakni agar kantor DPP dipegang oleh Musyawarah Nasional (Munas) Riau yang kala itu masih dipegang oleh Ical.

"Sesuai putusan sela Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang menjalankan DPP sekarang adalah Kepengurusan Hasil Munas VIII di Riau. Kepengurusan ini harus berkantor di DPP," jelasnya.

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Golkar Leo Nababan mengatakan bahwa kantor DPP partai berlogo pohon beringin telah diserang oleh oknum tidak dikenal pada Senin 8 Juni dini hari.

Menurut Leo, aksi penyerangan dilakukan saat pengurus pusat sedang berada di luar kota guna menyelenggarakan musyawarah daerah (musda). Kemudian disinyalir penyerangan tersebut dilakukan oleh orang suruhan kubu Ical.

sumber : http://news.okezone.com/read/2015/06/09/337/1162429/kubu-ical-bantah-serang-kantor-dpp-golkar