Drone Mengawasi Peserta Ujian Masuk Universitas
Selasa, 9 Juni 2015 - 11:13 wib
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke Facebook
LUOYANG - Ujian masuk perguruan tinggi biasanya diawasi ketat. Bahkan, di China, pesawat tanpa awak (drone) ikut mengawasi para peserta.
Pemerintah China menggelontorkan dana ratusan ribu yuan atau setara dengan ratusan juta rupiah (1 RMB China = Rp2.154) untuk membeli dan mengoperasikan teknologi tersebut.
Drone dikerahkan untuk mengawasi dua lokasi ujian di Kota Luoyang, Provinsi Henan, China. Alat itu memantau apakah ada sinyal-sinyal yang dikirimkan ke perangkat-perangkat yang dibawa peserta ujian. Tetapi, laporan dari Al Jazeera yang mengutip AP, Selasa (9/6/2015) menyebutkan, tidak ada sinyal mencurigakan yang terpantau pada pelaksanaan hari pertama ujian.
Hampir semua siswa lulusan sekolah menengah atas di China diharuskan mengambil ujian tersebut. Hasil ujian akan menentukan tingkatan universitas yang dapat mereka masuki.
Sementara itu, 693.185 lulusan SMA/sederajat di Indonesia menjalani ujian tulis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) hari ini. Mereka bersaing memperebutkan satu dari 99.223 kursi di 74 kampus negeri se-Tanah Air.
sumber : http://news.okezone.com/read/2015/06/09/65/1162388/drone-mengawasi-peserta-ujian-masuk-universitas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar